Bab 101. Mas! Tunggu!

1074 Kata

Barista yang mendapatkan tugas untuk membawa makanan tambahan dari Devan mendadak ingin buang air kecil, dia pun menyuruh Hening untuk menggantikannya sebentar. Hening tidak masalah, dia dengan cekatan menggantikan tugas dan dengan semangat membawa pesanan ke meja pelanggan yang dimaksud. Hening sudah tiba di meja, dan meletakkan makanan di atas meja serta dengan ramah menyapa. “Silakan, Mas. Oiya, piring kotornya bisa saya bawa?” ucap Hening sopan. “Ya, silakan, Ning.” Hening terkejut bukan main saat mendengar suara yang begitu dia kenal. Lebih terkejut lagi karena pria di depannya menaikkan topi dan menatapnya dengan senyum tipis. Hening tidak jadi mengambil piring kotor, dia cepat-cepat pergi dari meja Devan. Jantungnya berdegup sangat keras, pikirannya seketika kacau. Devan mengh

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN