Part 34

1518 Kata

Beberapa hari berlalu, aku masih bertahan dengan sikap pura-pura marahku. Dan hari minggu ini adalah hari terakhir Mas Arslan ijin untuk beristirahat di rumah. Syukurnya, kondisinya makin hari makin baik. Seperti pagi ini, dia sudah mulai bisa bersepeda pagi hari lagi bersama Ahsan entah kemana. Sedangkan aku, hanya di rumah menunggu mereka pulang sambil menyiapkan cemilan untuk mereka berdua. Kenapa cemilan?, karna aku tau mereka pasti sudah sarapan diluar bersama pesepeda yang lainnya. Sambil menunggu, aku memutuskan untuk membereskan perpustakaan kecil di rumah kami. Ga bisa hanya disebut perpustakaan saja sih sebenarnya, karna ruangan ini sengaja kami buat multifungsi. Selain perpustakaan, ruangan ini juga kami jadikan musholah dan ruang kerja bagi Mas Arslan. Terdapat tempat wudhu ke

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN