"Kakak nggak berani ... kamu aja yang naik itu atau kamu ajak Om Rendra naik itu. Serem banget, kakak nggak berani." Ratu menolak saat Ayunda mengajaknya naik bianglala, wahana permainan yang paling ia benci seumur hidupnya. Ratu benci ketinggian dan tidak suka berada di tempat setinggi itu. "Yahhhhh, padahal aku maunya kita bertiga naik itu. Aku, Kakak dan Om Rendra. Ya sudah, aku naik wahana lain aja deh." Suara Ayunda terdengar kecewa. Ratu membuang napasnya dan akhirnya menuruti keinginan Ayunda, meski ia harus siap pusing, mual atau paling parahnya pingsan. "Ya sudah, kakak mau ikut naik tapi sekali aja ya." Ratu tersenyum dan menjulurkan tangannya, Ayunda bersorak senang dan langsung menggenggam tangan Ratu dan Rendra. Mereka bertiga layaknya satu keluarga bahagia. Rendra tersenyu

