E M P A T S E M B I L A N

658 Kata

       Saat ini mereka telah berada di bandara untuk menghantar keberangkatan Deta, Nabilla serta Raffa ke Belanda. Renata tidak bisa mengikuti mereka karena pekerjaannya yang tidak bisa di tinggal begitu saja. Jadwal keberangkatan mereka adalah pukul 8.00 pagi ini. "Maaf ya sayang, mama nggak bisa ikut." Ucap Renata sedih dan memeluk tubuh Nabilla erat. "Nggak papa kok ma." Jawab Nabilla. "Kamu baik-baik ya di sana." Ucap Renata setelah melepas pelukannya. "Iya ma. Mama nggak usah kawatir." Setelah itu ia berbalik berpamitan pada papa mertuanya. "Hati-hati di sana ya Bill." Ucap Riyan. "Iya pa." Setelah itu mereka berpelukan. "Yaudah kita berangkat ya. Re titip Riyan tonjok aja kalau sampek macem-macem." Ucap Deta membuat mereka terkikik geli. "Yaelah mama, bukan nya ngucapin kata

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN