BAB 47 BERENANG

1193 Kata

Tuan Anmar cukup penurut ketika Alea menarik jemarinya untuk mengikuti Alea berjalan pelan menaiki anak tangga. Semua orang mungkin baru saja tidur mereka tidak mau berisik, bi Warni sudah masuk ke kamarnya, Troy juga sudah tidak terlihat dari tadi. Tuan Anmar menutup pintu kamarnya pelan-pelan sebelum kemudian menyergap pinggang Alea dan mengangkatnya untuk dia lempar ke atas tempat tidur. "Ao ... "Alea pura-pura mengeluh tapi tuan Anmar juga segera menyusul naik utuk menangkapnya lagi. Alea merinding geli disertai tawa ringan ketika merasakan sapuan kasar dari rahang suaminya yang menggelitik kulit lembutnya. Tuan Anmar mulai menciumi Alea di mana-mana, menjerat pinggang Alea yang terus menggeliat geli agar tidak menjauh dan membiarkan gadis itu melucuti pakaiannya. Alea membuka kanci

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN