Sebuah mobil alphard putih memasuki halaman rumah mewah milik Veranda. Dan berhenti di belakang sebuah mobil sport kesayangan Ve.
Dua orang berseragam serba hitam turun dan berdiri dengan tegap di samping pintu penumpang belakang yang terbuka.
Sosok pria turun, dengan stelan kantoran dan rambut yang sedikit telah memutih pria itu menatap tajam pada sekitaran rumah.
Taufan Dwiki.
Pria yang masih terlihat tegap di umurnya yang sudah melewati separuh abad. Dengan tatapan tajam dan siap menghunus lawan nya. Ia melangkah menuju teras rumah anak nya.
"Siapa Bi ?" Tanya Veranda yang baru saja keluar dari dalam kamar. Ia terlihat sudah rapi untuk ke butik pagi ini.
"Tuan besar, Bu " jawab Bi Inah, langsung membuat Veranda terkesiap. Ia bahkan membelalakkan matanya.
"Papa ?" Tanya Ve, Bi Ina
