Sama-Sama Liar!

1369 Kata

Saskia masih tertegun, pikirannya dipenuhi oleh penemuan mengejutkan tentang hubungan darah antara Rendra dan keluarga Mahendra. Detak jantungnya belum juga reda ketika pintu ruang baca diketuk perlahan. “Saskia,” suara Doni, asisten pribadi Geonando, terdengar dari balik pintu. “Boss memanggil Anda ke ruang kerjanya.” Perutnya bergetar, campuran antara kecemasan dan sebuah keputusan yang mengkristal. Ini adalah bagian dari “pembayaran”-nya. Dia menarik napas panjang, menyusun kembali ekspresinya menjadi senyum misterius yang ia kuasai dengan baik. “Baik, Kak Doni. Aku langsung ke sana.” Ruang kerja Geonando adalah benteng kekuasaannya. Dinding berpanel kayu gelap, rak buku penuh dengan literatur bisnis dan seni, serta bau parfum mahal yang melekat pada segala sesuatu. Geonando sendiri

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN