Kalingga pikir, setelah melihat sisi rapuh Ashana malam tadi, dia bisa melihat sikap manis Ashana yang sempat ditunjukkan padanya. Namun dia salah! Ashana masih tampak arogant dan angkuh, dia sangat dingin bahkan setelah bangun tidur pagi tadi. Seperti telah lupa apa yang mereka lakukan semalam. Sama seperti malam-malam sebelumnya. Apakah dia memiliki kepribadian ganda? Tangan kiri Ashana membaca berita pagi di portal berita online yang sudah dipasang di tabnya. Sementara tangan kanannya memegang cangkir kopi espresso. Dia hanya memakan oatmeal dengan irisan buah segar yang bahkan tak dimakan seluruhnya. Sementara Kalingga, sama seperti sebelumnya. Meminta makan berat di pagi hari, dia menikmati soto khas solo yang dibuatkan oleh koki rumah itu. Lengkap dengan telur rebus dan taburan