Seratus

1509 Kata

Alka memasuki rumah melalui tangga yang terhubung dengan basement menuju lantai satu. Dia melewati ruang televisi, tampak dua orang tuanya masih berangkulan menonton televisi, padahal sudah cukup malam. Apakah orang seusia mereka masih tertarik dengan tayangan televisi? Dia melirik tontonan orang tuanya, hanya box office movie yang mungkin sudah pernah tayang cukup lama. Alka pun menghampiri mereka, mencium punggung tangan keduanya dengan takzim. Ashana dan Kalingga saling tatap dan melemparkan tatapan tidak tahu. Firasat mereka tidak enak, apakah anaknya telah melakukan kesalahan? “Ada apa?” tanya Ashana pada putranya. “Daddy enggak menerima berita buruk,” tukas Kalingga. Ya persis sekali dengan Alka dari segi bahasanya. Alka mendengus menyadari bahwa dia telah meng-copy paste kebiasaa

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN