Earl terbangun dan tidak mendapati Alle di sana. Pria itu menggeram saat menyadari keadaannya yang masih telanjang. Seharusnya kemarin dia bisa menahan diri dan langsung pergi dari sana, dan seharusnya Alle tidak memancingnya. Dia semakin merasa bersalah pada Alle, menikahi wanita itu saja membuatnya tersiksa akan rasa bersalah, lalu sekarang dia justru menikmati tubuh wanita itu yang seharusnya tidak pernah ia lakukan. Dia lalu beranjak dari ranjang dan memakai pakaiannya, bergegas untuk menemui Alle yang sudah dia pastikan ada di dapur. “Allexa.” Panggil Earl dengan nada suara yang berat, membuat Alle yang sedang membuat pancake langsung menoleh dan tersenyum. “Sudah bangun?” Tanya Alle ringan, seolah tidak ada yang terjadi. “Allexa! Bagaimana kau bisa berbicara seenteng itu setelah