Beberapa hari berlalu. Devina benar-benar langsung mencari pengacara untuk berkonsultasi perkara hak asuh putrinya. Ya dia ingin mendapatkan pengakuan jika dirinya adalah ibu dari Alena putri Fadilla. Devina tau keluarga Reyhan bukanlah keluarga yang bisa di kategorikan keluarga sederhana, dia adalah pemilik beberapa rumah sakit di Jakarta, dan beberapa lagi di luar kota, dan Devina tau jika Rani, ibu dari Reyhan pasti tidak akan tinggal diam, tapi sungguh kali ini Devina tidak lagi peduli, dia tidak peduli apa yang akan Rani lakukan untuk mencegahnya melakukan apa yang dia inginkan, tapi satu yang pasti Devina tidak akan menyerah untuk mendapatkan hak asuh putrinya juga pengakuan putrinya jika dia lah wanita yang telah melahirkan bocah cantik berdagu lancip, satu-satunya Putri Reyhan Fad