BAB 39 *

510 Kata

Sidney lega karena Susan cukup penurut selama dalam perjalanan dan membiarkan Sidney yang menyetir. Walaupun kadang Sidney juga penasaran apa sebenarnya yang dipikirkan Susan saat diam saja seperti itu. Andai Sidney bisa membaca pikirannya pasti kondisinya akan lebih baik. Karena baru beberapa hari mengurus Susan saja rasanya Sidney sudah nyaris gila. "Apa pekerjaanku?" tanya Susan katika mereka baru memasuki lift. "Kau pikir dengan penampilanmu seperti itu kau pantas menjadi apa?" Sidney ikut menatap Susan dari cermin di depan mereka. Dengan sedikit khawatir jika dia sampai tertarik dengan wujud Sidney Parker yang pastinya juga tidak akan pernah menyerah untuk menggodanya. Sepertinya Susan cukup antusias dengan pekerjaan barunya walaupun Sidney tetap tidak

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN