BAB 40 *

459 Kata

Sidney lega karena Susan ternyata menolak ajakan bosnya untuk makan siang dan hari itu Susan juga diijinkan untuk pulang cepat agar beristirahat. Kedengaran cukup manis tapi Sidney paham jika penipu itu hanya sedang coba menggoda Susan dengan akal liciknya. "Apa dia sudah menikah? " tanya Susan saat mereka sudah berada di dalam mobil. "Sudah kuingatkan, jangan sampai kau menyukainya! " "Itu bukan jawaban dari pertanyaanku, lagi pula kenapa kau sensitif sekali? " "Aku hanya tidak mau kau tiba membiarkannya ikut menciumku! " acuh Sidney yang tidak ingin memperpanjang perdebatan dengan wanita. Tapi Susan justru malah tertawa, dan benar-benar tertawa. "Berhentilah menertawakanku, Susan! " Terang saja kalau Sidney kesal. Dia benar-benar sedang mencemaskan Susan, ta

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN