Rindu?

2134 Kata

Seharusnya hari libur itu waktunya buat senang-senang. Yah, setidaknya ada waktu untuk meregangkan otot-otot tubuhku. Ini malah sebaliknya. Liburku jadi kacau, kerjaan emang gak numpuk, tapi pikiran yang amburadul. Mau tahu siapa dalangnya? Tentu saja manusia kaku yang kemarin datang lagi merecoki hariku. Gilang. Lagi-lagi dia masih berhasil mengganggu pikiranku. Bikin galau di hari libur. Katanya pengen balikan. Setelah susah payah plus jatuh bangun aku lupain dia, eh.. tiba-tiba dia muncul di depan apartemenku kemarin. Sejak aku resmi cerai, aku memutuskan untuk tidak lagi tinggal di rumah pemberian Gilang. Gila aja kalo aku masih tinggal di sana. Terlalu banyak kenangan yang telah terjadi antara aku dan Gilang. Mending kalo banyak manisnya, ini malah pahitnya yang dibanyakin. Da

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN