Album foto yang membuatku jantungan itu hampir jatuh. Tanganku gemetar. Gilang menatapku kaget. Ia segera meraih album itu. Matanya mengerjap beberapa kali. "Mas, apa maksud semua ini? Apa kamu memata-mataiku?" "Vira, aku..." "Kenapa, Mas?!" "Maaf, jika kamu merasa terganggu. Aku hanya..." "Memata-mataiku bak orang jahat?" Aku harus bilang apa? Kaget? Tentu saja! Berarti selama ini dia mengikutiku?! Ah bahkan dia memata-mataiku? Gilang menghembuskan nafasnya pelan. Ia kembali menatapku. "Vira, bukan seperti itu. Sungguh!" "Lalu, ini apa? Aku..." "Vira, ku mohon! Dengarkan aku!" Gilang mendekatiku. Jujur, aku shock, bingung dan segala macam perasaan hinggap di hatiku saat ini. "Stop, jangan mendekat!" Sumpah! Ini diluar dugaanku. Jika ia mengintaiku selama ini, lalu apa maksud