Hate You 140

1701 Kata

Di hadapan Datuk Medan ada Ramdan, Azka dan Fateh yang hanya menundukkan kepalanya. Ketiganya sedang dimarahi karena Fateh membiarkan istrinya seperti mayat hidup dan begitu juga dengan Azka dan Ramdan yang tidak peduli sama sekali dengan saudara mereka. Ketiganya disebut tidak becus karena membuat cucu kesayangannya menderita. Hanya suara Datuk Medan saja yang terdengar di dalam istana itu sedang Nia yang duduk di sisi beliau tidak membuka suaranya sama sekali. Ia tidak ingin tiga pria itu disalahkan tetapi ia juga tidak ingin dimarahi seperti itu. Jadi lah ia menjadi penonton yang baik. Kini Nia mengerti kenapa Diah sampai datang kemari. Tidak taunya karena Datuknya datang berkunjung. Setiap kali Datuk menginap di Pagaruyung, Ramdan dan Azka pasti juga diminta oleh beliau untuk datang.

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN