Chapter 17. Pinky Promise

1129 Kata

"Rosie, ayo bergegas," ucap Charles dan aku mengangguk. Aku masih memikirkan hal kemarin, mengapa Jackson tidak menjawab pertanyaanku dan malah kabur begitu saja. Apa sebenarnya yang ia sembunyikan, membuatku penasaran saja. "Rosie," panggil Charles mengingatkanku. Aku hanya terkekeh lalu bersiap-siap. Aku segera mandi dan setelah itu menemukan gaun berbahan satin yang tergeletak di atas kasur. Aku memakai gaun itu, gaun panjang bahkan menyentuh lantai. Dengan warna maroon sangat cantik sekali. Tetapi aku menyayangkan belahan gaunnya sampai ke atas lutut membuat kaki panjangku terekspos. Aku mematut diriku di depan cermin, sangat pas di tubuhku. Dengan cepat, aku memoles mukaku dengan make-up dan lipstick merah darah agar sesuai dengan gaunku. Aku mengambil pouch putihku, senada deng

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN