BAB 140

828 Kata

"Bangunlah Lady, lihat kita sudah terlambat untuk menghadiri pesta pamanmu," bisik Henry menggelitik telinga Cecil yang masih enggan untuk bergerak akibat jam tidurnya yang semakin berantakan belakangan ini. "Oh, " keluh Cecil ketika melihat Henry yang sudah duduk setengah menaunginya dengan selimut yang sekedar jatuh di garis rendah pinggangnya. "Kita sama-sama bangun kesiangan." "Bagaimana dengan Putri kita? " Cecil baru ingat harus menyiapkan putrinya juga. "Lily sudah membawanya, dan kita akan segera menyusul." Henry sudah menarik selimut mereka dan mengangkat Cecil tiba-tiba. "Kau akan membawaku kemana? " Protes Cecil bingung. "Bak mandi," tambah Henry dengan acuh, "kita perlu menghemat waktu." "Aku ragu dengan hal itu," keluh Cecil meski tidak sungguh-sungguh dengan keber

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN