Cecil hanya semakin putus asa karena merasa tidak akan pernah pantas lagi untuk Henry. Berulang kali dia hanya bisa mengutuk dirinya sendiri yang kotor dan menjijikkan akibat perbuatan Houl Anderson. Sudah dua hari Cecil mengurung dirinya sendiri di dalam kamar untuk menyesali kebodohannya, Lucy yang mulai khawatir sampai harus beberapa kali membujuknya untuk keluar. "Benarkah kau akan terus berdiam diri di kamar ini sampai kita kembali ke London?" "Aku hanya ingin beristirahat." "Lalu untuk apa kau tidak menyentuh makananmu?" Lucy sudah berdiri tanpa menunggu jawaban kakak perempuannya, "kutunggu kau di halaman, dan jangan lewatkan jamuan terakhir nanti malam karena kita kakan pulang besok, " Lucy berjalan meninggalkan kamar Cecil dengan perasaan kesal. Setelah cukup berpikir d