"Kamu sudah baikan?" tanya Richard tiba-tiba, membuat Fira berjingkat kaget.
"Maaf, kalau aku mengagetkanmu," ucapnya.
Fira hanya mengelengkan kepalanya. Sebenarnya, dalam benak Fira ada rasa heran, kenapa mantan suaminya ini seolah dengan leluasa keluar masuk rumah sakit ini seenak hatinya. Dia bahkan bisa menggantikan dokter yang seharusnya menjadi penanggung jawabnya.
"Kenapa kamu setiap hari ada di sini? Apa kamu sekarang bekerja di sini? Bukankah kamu saat ini tinggal di Jepang?" tanya wanita cantik itu.
Bukannya menjawab, lelaki itu malah memeriksa Fira dengan membuka perban di bahunya. Hal itu membuat jantung Fira berdegup kencang. Apalagi, saat lelaki itu membuka sebagian bajunya tadi.
"Lukanya sudah kering. Kamu bisa pulang besok. Tapi, kalau kamu masih kangen denganku, kami
