Richard tersenyum tipis saat melihat mantan istrinya memalingkan muka dengan wajah bersemu merah. Dia yakin, kalau Fira, masih mencintainya. Dan dia akan mengejarnya supaya dia bisa mendapatkan cinta itu kembali. "Sudah, sekarang balikkan kepalamu! Tidak perlu takut padaku! Aku tidak akan menggigitmu," ledeknya. Fira hanya bisa menahan senyumnya. Dia merasa tidak enak dengan Althaf. Lelaki itu sudah begitu baik padanya. "Terima kasih, karena sudah menjemput si kembar. Lain kali, kalau ingin bertemu mereka, bilanglah terlebih dahulu. Jangan menculik mereka tanpa kabar hingga membuat semua orang panik," ucap Fira panjang lebar. "Aku minta maaf. Aku tidak akan melakukan hal itu lagi," sahutnya. "Kalau begitu, aku pamit." Richard pun pergi meninggalkan ruangan Fira. Untuk saat ini, dia h