"Richard?" Fira pun ikut menoleh. Dia tidak menyangka lelaki itu datang ke tempat ini. Fira pikir, Richard sedang makan bersama dengan istrinya. Wanita itu pun kembali menatap ke pertandingan. Dia tidak peduli dengan mantan suaminya. Zayn yang melihat Papinya datang pun jadi bersemangat menyelesaikan perlombaan ini. Dia pun bangkit dan melawan musuhnya. Meski hasil akhir pertandingan adalah seri. Namun, mereka tetap bangga. Setidaknya, Zayn sudah berusaha yang terbaik. "Maafkan Zayn Pi, Mi. Zayn tidak menang lomba," ucap bocah kecil itu dengan wajah sendu. Fira memeluk tubuh putranya. "Menang atau kalah, itu sudah biasa dalam lomba. Yang penting, Abang sudah berusaha yang terbaik. Mami bangga sama Abang," ucapnya. "Benar Son. Papi tetap bangga sama Abang. Meski menang atau kalah, Ab