“Siapa kamu? Kenapa ada di dalam kamarku? Dan, bagaimana bisa kamu masuk kemari?” sentak Althaf saat melihat wanita asing di kamarnya.
Wanita itu pun berbalik. Wajah Althaf langsung berubah. Senyum di bibirnya pun mengembang. Lelaki itu mendekat dan memegang bahu istrinya.
"Sayang, kamu pulang?" tanyanya.
Wanita itu yang tak lain adalah Fira itu pun menyentakkan tangan sang suami.
"Kenapa? Memangnya, kamu tidak berharap aku pulang, supaya kamu bisa kembali pada mantan kekasihmu itu, iya?" ketus Fira sambil melihat tangannya di d**a.
"Sabar Althaf, jangan terpancing emosi. Ingat, dia sedang hamil," Althaf menyemangati dirinya sendiri dalam hati.
"Sayang, bagaimana mungkin kamu bisa berpikiran seperti itu? Sedari tadi aku mencarimu seperti orang gila tau nggak? Bahkan aku meninggalkan
