Happy Reading
Sepanjang perjalanan menuju kantor Alva terlihat sedikit gugup. Gara-gara ucapan Darren yang mengatakan jika dia telah menyerah dan memintanya untuk berjuang mendapatkan maaf dari Luna, entah kenapa sekarang dia malah grogi dan deg-degan.
"Gimana kabar Tante Andini?" tanya Luna memecah kesunyian.
Alva menoleh sekilas pada Luna dan kembali menatap lurus ke depan. "Sudah melewati masa kritis, tapi masih koma," jawab Alva.
"Nanti setelah pulang dari kantor aku mau menjenguk." Alva menoleh lagi dan tersenyum.
"Boleh, nanti bareng sama aku." Luna mengangguk.
Hatinya kini dipenuhi dengan berbagai macam perasaan yang sulit untuk dijabarkan. Tadi setelah mendengar ucapan Darren dan Alva di teras rumahnya, ada sebuah kehangatan yang menjalar ke hatinya. Melihat keseriusan Alva
