BAB 56

1666 Kata

“Lo apa?” Amel memekik, tampak terkejut setelah mendengar perkataan dari Tasya. “Ssttt ... pelankan suara elo, Mel. Semua orang jadi menatap kita sekarang,” ucap Tasya, mengedarkan pandangan ke sekitar mereka. Saat ini Tasya dan Amel sedang berada di kafe. Tasya sengaja mengajak Amel bertemu untuk menceritakan pertemuan keluarga dirinya dan keluarga Damar semalam. Dia tidak mau terlambat memberi tahu Amel yang akan membuat sang sahabat menjadi marah kepadanya. “Lo serius mau tunangan dengan Pak Damar, Sya?” tanya Amel dengan volume suara yang lebih rendah. Tasya mengangguk. “Iya. Gue serius, Mel. Acaranya sudah ditentukan dua minggu lagi,” jawab Tasya. “Bagaimana bisa kalian bertunangan, Sya? Elo dan Pak Damar akhirnya saling jatuh cinta dan memutuskan untuk menjalin hubungan yang leb

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN