2 Minggu sudah berlalu dan selama itu pula, Sein benar-benar menikmati waktunya di London dengan berjalan-jalan keliling kota di temani oleh saudara dari mendiang ayahnya atau kadang ditemani langsung oleh Lucas. Hari ini hari senin, Sein memutuskan untuk beristirahat di rumah dan tidak ikut dengan Lucas yang pergi bekerja. Sein memilih untuk beristirahat dan bersantai di rumah. Drtt... Drtt... Drtt... Drtt... Lucas yang sedang berkutat dengan berkas-berkasnya lantas melirik ponselnya yang bergetar tanda ada panggilan masuk. Lucas meraih ponselnya, lalu menggeser ikon hijau pada layar ponselnya begitu nama Anton yang tertera pada layar ponselnya. "Ada apa An?" tanya Lucas tanpa basa-basi. "Minggu depan loe sama Sein bisa pulang?" "Memangnya kenapa? Apa ada masala