“Ya, mungkin dia punya pertimbangan sendiri. Katanya uang beasiswanya lumayan besar, karena langsung dari kerajaan sana,” terang Rusti.
“Oh … kalo begitu ya … terserah Elang,” ucap Andra.
“Iya, hampir tiga puluh juta sebulan, belum bonus penelitian dan bukan sembarang orang yang bisa lulus,” jelas Rusti lagi.
Andra mengangguk-angguk, mengerti kenapa adiknya semangat kembali kuliah.
“Ya … nggak apa-apa kalo niatnya cari uang,” ujarnya sedikit menyindir.
Rusti tersenyum melihat ekspresi wajah Andra yang agak menyesalkan adiknya yang kembali kuliah dan menurutnya lebih baik fokus karir saja dan mengejar gelar guru besar. Peluang Elang lebih besar dan dia sudah banyak menulis jurnal internasional. Meskipun mengenyam pendidikan di dalam negeri, Elang memiliki ilmu dan pengalaman yang lua
