Bab 102. Bahagia Icha di Sukomakmur

1053 Kata

Icha sangat bahagia selama berada di kampung kediaman orang tua Andra di desa. Dia lebih rajin bangun pagi dan berjalan-jalan bersama ayah Andra ke sawah dan kebun yang tidak begitu jauh dari rumah. Begitu pula dengan Vanya yang selalu menemaninya ke manapun. Andra hanya sesekali ikut, karena dia beberapa kali dihubungi rektor kampus yang meminta bantuannya menyusun konsep terkait kegiatan akademik di kampus. Andra memang sosok yang sangat loyal terhadap pimpinannya, meskipun dia sedang cuti. “Oh, pantes aja Tante Anara tuh kayak nggak suka sama Kak Icha, ternyata mau dijodohin sama Papa toh,” simpul Vanya saat eyangnya bercerita tentang Anara. Sore itu Icha mengeluh sangat letih karena hampir seharian berjalan kaki. Rustini lalu menawarkan diri untuk memijatnya dan Icha pun mau. Sekar

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN