Eps. 34 Tiket Pameran

1255 Kata

Mery kemudian tiba di rumah Sofi. Di sana ibunya Diana sudah menunggu dengan wajah ramah dan senyum hangat. “Jeng Mery, mari masuk dan kita ngobrol di dalam,” ajak Sofi sambil menuntun tamunya menuju ruang tamu. “Iya, Jeng,” jawab Mery penuh semangat. Mereka pun duduk santai di sofa empuk, pelayan datang membawa teh hangat dan kue kecil. Setelah menyesap sedikit teh, Mery langsung membuka topik yang sejak tadi memenuhi kepalanya. “Jeng, kira-kira ke mana sebaiknya kita bawa mereka berdua pergi? Aku ingin sesuatu yang bisa membuat mereka semakin dekat,” ucap Mery antusias, matanya berbinar penuh harapan. Sofi mengangguk sambil berpikir. “Bagaimana kalau kita buat mereka pergi ke luar kota? Suasana baru bisa membuat mereka lebih nyaman, tanpa terlalu banyak gangguan dari orang lain.” “

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN