Kejutan

2355 Kata

Suara musik berdentum nyaring memekakkan telinga, ditambah keriuhan orang-orang yang sedang berjoget di bawah pijaran lampu disko. Nyatanya tak mampu mengusik ketermenungan Aksa. Pikirannya kacau, fokusnya hanya tertuju pada bayang-bayang Kayra. "Aaarhhh!!" Aksa mengerang frustasi, mengcak-ngacak rambutnya setiap kali mengingat kejadian tadi. Melihat Kay digendong Arsen dalam keadaan tak sadarkan diri, jelas memicu pikiran negatifnya. Rasa cemas, khawatir dan cemburu bercampur jadi satu. Aksa melampiaskan kekesalannya, meremas gelas kecil di tangannya lalu menenggak habis isi di dalamnya. Aksa tersenyum kecut, mengingat fakta Arsen tunangan Kay. Tentu saja mereka melakukan hal-hal seperti itu, apalagi Arsen orang pertama yang melakukannya. Pasti keduanya sudah terbiasa dan sering mel

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN