Setelah mematikan komputer, aku menyimpan beberapa berkas ke laci. Tiba-tiba ponselku berbunyi. Nama Aldi terpampang jelas pada layar. Aku pun menggeser layar ke warna hijau. "Halo." Aku membuka pembicaraan. "Dara udah selesai kerjanya?" "Udah, ini lagi beres-beres mau pulang." "Saya udah di depan kantor kamu." Ya ampun, ternyata Aldi sudah menungguku. "Ya udah. Sebentar lagi aku ke sana, ya." "Iya, Dara." Setelah sambungan telepon terputus, aku meletakkan ponsel di meja. "Bu Dara, sudah mau pulang, ya?" tanya Mirna, ia satu divisi denganku. "Iya, kenapa Mirna?" "Boleh tanda tangan di sini sebentar, Bu?" "Tentu saja boleh," jawabku. Aku pun membaca sekilas lalu menandatanganinya. Setelah itu, aku mengambil tas dan pamit padanya. Aldi sudah menunggu, aku harus secepatnya ke san