Chasing Memory 35a

1145 Kata

"Sekarang kau sudah menemukannya." Bisikan lembut Aaron di telinganya membuat Zea merasa menemukan sebuah tempat berpijak. Mengetahui kebenaran mengenai sosok ayahnya  membuat Zea sangat terkejut. Selama ini Zea memang tidak pernah dekat dengan Garrick, tidak pernah merasakan kehangatan juga limpahan kasih sayang darinya, namun gadis itu juga tidak pernah berpikir kalau sosok ayahnya ternyata seburuk itu.  Namun Zea tidak ingin membiarkan hal itu mengganggunya. Ia tidak akan terpuruk karena kenyataan ini, karena bersamaan dengan terungkapnya fakta menyakitkan itu, terbuka pula satu kenyataan lainnya. Potongan ingatannya yang hilang, bagian dirinya yang terasa kurang, kini lengkap sudah.  Perlahan Aaron mengurai pelukan mereka kemudian bertanya hati-hati. "Kau baik-baik saja?" "Aku akan

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN