Chasing Memory 48a

1048 Kata

Sejak petang tadi, Aaron sudah sangat gelisah. Ia tidak sabar menunggu datangnya malam agar mereka bisa segera menjalankan rencana yang sudah tersusun rapi. Kerjanya hanya melirik jam terus setiap sepuluh menit sekali, seolah dengan begitu ia bisa mempercepat pergerakan waktu. Maka ketika jarum jam menunjuk tepat pukul sebelas, Aaron langsung bertanya tidak sabar. “Kita berangkat sekarang?”  “Tunggu!” Javier yang masih duduk di depan komputer tiba-tiba mengangkat tangan untuk mencegah Aaron. Ia baru saja menerima sebuah surel dari Jaden yang sudah lebih dulu berada di Arke Hill. “Ada apa?” tanya Aaron tidak sabar. Rocky yang penasaran langsung menghampiri Javier dan mengamati layar yang sama. Tidak berapa lama ia menggeleng gelisah. "Ini buruk …." "Ada apa?" tanya Aaron lagi. "Garrick

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN