"Masa, sih, orang seganteng kamu nggak punya mantan?"
"Belum. Tapi memangnya buat jadi pendamping kamu harus punya mantan dulu?"
"Eh, ya, nggak juga, sih, Ril."
"Jadi?" Seril belum jadi kepala desa saat itu. Artinya ini tentang tiga tahun lalu. "Mau, nggak, jadi istri saya?"
Prita mesem-mesem. "Nembaknya beda, ya? Apa kalau berondong emang begini? Aku belum pernah, sih, berhubungan sama berondong. Betewe, aku bukan janda, tapi anak aku satu. Yakin mau?"
Prita berterus terang karena rupanya ajakan Seril bukanlah ajakan berpacaran, melainkan ... pendamping. Istri. Tolong dicatat.
"Kalau nggak, saya nggak mungkin ngajak berumah tangga sama kamu, Prita."
Pipi wanita bernama Prita Dwiningrum itu bersemu. Jujur, agak kaget bila siasatnya ternyata mendapatkan lampu sehijau ini.
Di kantor,
