AZKA’s PoV "Nanti kabarin saya kalau udah mau jalan ya, Pak. Permisi, saya pulang duluan ke kosan," ujar Andita yang keluar kantor lebih dulu. Sementara aku masih ada yang hendak dikerjakan. Aku harus maksimal mengerjakan semuanya dan membuat pada serta istriku bangga. Aku juga nantinya akan mudah meminta izin jika ingin mengajak Tasha ke luar negeri. "Oke." Aku mengecek pekerjaan sebelum berangkat dan menghubungi papaku juga, melaporkan perkembangan proyek yang sudah berjalan ini. Waktu berlalu, tak terasa sudah menunjukkan pukul 19:00. Aku ke toilet mencuci muka dan mengganti kemejaku. Jarak tempuh ke hotel di mana client tersebut menginap sekitar 35 menit. Kami temu janji jam 8 malam. Jadi, sebelum itu aku sudah harus tiba di sana. Tak ingin mereka yang menunggu. Aku mengabari Andit