Hari–hari Matcha kembali berjalan normal seolah tak pernah ada apapun yang terjadi Antara dirinya dan Andre. Sudah pasti hubungan mereka sudah tidak se-istimewa dulu tetapi secara pekerjaan Matcha tetap berusaha bersikap profesional. Sebisa mungkin jika urusannya tidak terlalu penting maka dia memilih untuk menghindari lelaki itu.
Hubungannya dengan Nara berjalan sebaliknya. Mereka kelihatan semakin dekat dan terlibat hubungan yang lebih manis. Seringkali Nara memberinya kejutan–kejutan konyol yang membuat Matcha tertawa, merasa di kerjain tetapi tersanjung dan menghangatkan hatinya.
Seperti hari ini, Matcha baru saja kembali dari ruang Pak Hadian dan bermaksud kembali ke kursi kerjanya. Baru saja sampai di kubikel, matanya tertumbuk pada sebuah pemandangan sebentuk barang berwarna merah
