Keke tak habis pikir, sebegitunyakah? rasa tergila-gila Endang pada Bujang sampai mengirimkan guna-guna yang salah sasaran. Keke tak tau, apakah justru bersyukur dengan guna-guna yang salah sasaran itu, atau malah prihatin. Jika saja yang kena adalah Bujang, betapa sedihnya dia, sebentar lagi dia akan melahirkan. Anak-anak mereka masih kecil, jika Bujang yang kena, alangkah malangnya nasib yang menimpa. Membayangkannya saja Keke sudah tak sanggup. Keke menyadari, walaupun suaminya itu bukanlah pria muda, tapi dia masih gagah bahkan semakin tampan di usianya yang mendekati empat puluh. Wajah dengan rahang tegas, pandangan mata tajam tapi meneduhkan, bibir gelap yang jarang tersenyum pada orang asing, serta kulit sawo dengan otot kuat dan tangkas yang dimiliknya. Bujang memiliki fisik yang