Aku sedikit ceroboh dengan membiarkan Anggun melihat lukaku. Bagaimana jika dia curiga bahwa aku dan Prince adalah orang yang sama? Sekalipun aku sudah mengarang cerita, mengatakan padanya bahwa aku di lukai di dekat minimarket. Chiko juga membantuku meyakinkan ceritaku dengan memukulkan kepalanya ke lemari hingga lebam. Chiko mengatakan bahwa dia ikut di serang bersamaku hingga kepalanya lebam. Tapi aku masih khawatir Anggun akan curiga.
Aku memutar otak seharian saat aku ijin tidak masuk kuliah. Berusaha mencari solusi untuk meredam kecurigaan Anggun tapi tidak menemukan cara apapun. Lalu pagi ini, tiba-tiba saja Wendy datang ke kamarku. Dia masih menggunakan piama tidurnya yang selalu menggemaskan. Tidak seperti biasanya, kali ini gadis manis itu berani menerobos hingga membuka pintu k
