"Maaf, Tuan. Saya tidak bisa menyelamatkan calon istri Anda. Anda terlambat membawa calon istri Anda kesini." Ujar dokter yang membuat tubuh Satria terasa lemas tak bertulang. "Apa kau bilang? Aku terlambat membawa dia kesini?" tanya Satria dengan tawa renyah nya, merasa dokter sedang mempermainkan dirinya dengan memberi kabar kalau Clara telah tiada. "Benar, Tuan. Nyonya muda terlalu banyak mengeluarkan darah, ditambah Nyonya juga terlalu lama bertahan tanpa pertolongan. Sekalipun ada darah yang sama untuk dijadikan pendonor juga sudah terlambat." Ujar dokter yang membuat Satria langsung mundur beberapa langkah, hingga tubuh Satria berada dalam pelukan Nenek Yuan. "Nenek pulang, biar aku atasi dulu masalah ini. Aku janji, aku akan membawa calon istriku ke rumah Nenek sesuai dengan janj