Seperti kembali tertampar kenyataan, Lina kembali dibuat tercengang setelah mengetahui siapa Ayah dari bayi yang kini tengah dikandung Lista. Dariel, mantan Adik iparnya. Lona tidak bisa membayangkan bagaimana kehidupan Lista nantinya, ketika ia memiliki ibu mertua seperti Fatma. Kini dua wanita yang berada di dua kamar berbeda tengah menangis. Menangisi masalah yang sama namun dengan sudut pandang berbeda. Lina, ia tidak bisa menahan tangisnya setelah membentak dan meluapkan kekesalannya pada Lista. Ia benar-benar menangis. Tangis yang menggambarkan betapa kecewa dan menyesalnya ia, karena telah gagal menjaga Lista yang diamanatkan kedua orang tuanya. Sementara Lista, ia pun tidak kalah menangis dan sedih. Ia merasa bersalah dan telah mengkhianati kepercayaan yang diberikan Lina pad