Tepat pukul sebelas siang Lina dan Lista sudah sampai di kantor Adit. Kantor megah berdiri kokoh dengan berbagai pengamanan ekstra. Hampir saja Lina dan Lista di tolak karena tidak memiliki janji dan izin masuk, namun setelah mereka menghubungi Salma barulah mereka berdua dipersilahkan masuk. Nomor ponsel yang diberikan Adit tempo hari tidak bisa di hubungi Lina, membuatnya kesulitan dan tidak tau harus kemana ia mengantar catering yang dibawanya. Beruntunglah Lista menghubungi Salma dan gadis itu berjanji akan datang dalam waktu beberapa menit lagi, untuk membantu mereka.
Lista dan Lina menunggu kedatangan Salma di ruang tunggu hampir tiga puluh menit lamanya, beberapa orang dengan penampilan menarik langsung menatap keduanya dengan tatapan aneh. Sesekali Lista balik menatap setiap oran
