Selena menatap pada Calvin yang menatap dirinya dengan senyuman sinis dari pria itu. Selena mengalihkan matanya ke arah lain. Lalu dia berjalan lebih dulu untuk masuk ke dalam mobil. Selena yang akan masuk ke kursi samping kemudi. Langsung saja dicegat oleh Maya. Wanita itu menatap tajam penuh merendahkan pada Selena.
“Duduk di belakang. Aku yang paling dicinta dan disayang oleh Mas Calvin, sehingga aku yang duduk di depan.” Ucap Maya, mendorong pundak Selena. Lalu duduk di depan.
Selena menghela napasnya kasar, lalu membuka pintu mobil bagian belakang. Dia masuk ke dalam mobil. Rasanya sangat sesak sekali, ketika dia duduk di sini dan satu ruang bersama dengan Maya. Di rumah juga dia akan terus bertemu dengan Maya, sekarang? Dia duduk dengan rasa gelisah di dalam dirinya, menatap kelu
