Mengandung selama sembilan bulan tidaklah mudah bagi Hazel, ia tidak bisa menahan diri untuk membunuh orang-orang yang masuk ke dalam daftar korbannya. Keinginan itu semakin menggebu setiap ia melihat Salamander yang merupakan salah satu korbannya.
Akan tetapi, ia berusaha keras untuk menahan diri agar tidak melukai suaminya itu. Ditambah ia tidak tahan jika berhadapan dengan Cancri, seperti ada dendam yang mengganjal hati dan ingin membuat pria itu jatuh bertekuk lutut dibawahnya.
"Aku lelah," gumam Hazel yang hari ini kembali membunuh pria yang sudah lama menjadi incarannya.
Hazel bangkit berdiri dan menahan rasa sakit di seluruh tubuhnya, beberapa kali ia hampir mati karena perlawanan dari korban-korbannya. Perutnya yang sudah besar menandakan ia akan melahirkan tidak lama lagi.
Ia
