Felica sedang bersama Rayzer untuk membahas beberapa masalah yang dibuat oleh Salvador akhir-akhir ini. Beberapa hari telah terlewati dan Felica dapat melihat semua peristiwa terjadi sesuai dengan rencananya. Beberapa minggu lagi adalah musim tern, terlihat dari White yang selalu menatapnya dengan penuh gairah.
"Mama," panggil Rayzer, Felica mendongak dan mendapati Rayzer yang tersenyum ke arahnya.
"Kau sudah tua sekali, Rayzer," jawab Felica yang menatap wajah tampan Rayzer yang tidak menua.
"Jangan mengalihkan pembicaraan, kau melamun sejak tadi." Felica tertawa renyah mendengar perkataan Rayzer.
"Maaf," jawab Felica, Rayzer mengelus kepala Felica dengan sayang.
Felica kembali fokus, ia dapat memikirkan tentang rencananya nanti. Rayzer adalah pria yang sangat peka terhadap sekitar,
