Pulang ke rumah 1

244 Kata

Pagi menjelang, namun pagi terasa hambar dan pahit di rumah besar itu. Di halaman rumah, sudah terparkir mobil hitam dengan pintu yang terbuka. Citra berdiri di sana sambil membawa tas berisi beberapa baju-bajunya. Ia hanya membawa beberapa setel baju saja, karena itu terlalu berat untuk membawa semuanya. "Citra, apa kamu yakin?" Bryan, pria itu menatap istrinya dengan tatapan sendu. Ia merasa sangat tidak berguna karena membuat Citra sampai berniat pulang ke rumah orang tuanya. Citra mengangguk kecil, matanya masih memerah karena menangis semalaman. "Aku pergi dulu, mas. Assalamualaikum." Citra berbalik. Ia hendak masuk ke dalam mobil namun Bryan menghentikannya dan memeluknya erat dari belakang. "Sebentar saja. Biarkan aku memelukmu sebentar saja." Wanita itu hendak melepaskan peluka

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN