"Cressss ....," Suara air keran yang dinyalakan terdengar begitu deras ketika mengenai permukaan kulit Citra. Ia sedang mandi saat ini, membersihkan semua badannya dari kotoran yang menempel di sana. Sabun berbau anggur itu langsung menjadi favoritnya saat bau harum yang menguar di udara ketika Citra mengusapnya. Ia mungkin akan menyetok sabun ini di kamarnya.
Selesai mandi, Citra memakai jubah mandinya dan keluar dari dalam kamar mandi yang terhubung langsung ke kamarnya. Err ... sekarang menjadi kamar mereka berdua.
Jantungnya berdegup kencang melihat Bryan yang sudah duduk di atas kasur dengan wajah kelelahan dan berkeringat. Sepertinya ia habis mengurus sesuatu untuk mengakhiri acara panjang ini. Bryan mendongak, melihat Citra yang sudah terlihat segar itu. Entah kenapa, ada sesuatu
