Resepsi

1187 Kata

Malam harinya, resepsi besar-besaran dimulai. Aula rumah disulap menjadi ruang resepsi yang penuh dengan bunga dan juga makanan lezat di sekelilingnya. Kedua mempelai sudah duduk di atas bangku yang ditujukan khusus untuk mereka. Untuk Klara dan Dean, mereka tidak minta diadakan resepsi karena permintaan pribadi dari Dean itu sendiri. "Aku tidak mau berjabat tangan seperti orang bodoh hanya karena mereka memberiku beberapa amplop dan kado." Citra sempat menentangnya namun Klara tidak menolak usulan laki-laki yang sudah menjadi suaminya tersebut. Mereka sudah pergi terlebih dahulu kembali ke kediaman Dean yang letaknya cukup jauh dari sini. Citra sempat mengantarnya pergi dan mendoakan kebahagiaannya. "Klara, jika misal terjadi sesuatu denganmu, jangan ragu untuk langsung hubungi aku ya

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN