EXTRA PART AYA. 23

1013 Kata

Mereka bertemu dengan Andri di depan ruang perawatan Aman. "Ada apa?" Tanya Rara cemas pada Andre. "Alhamdulillah, Aman sudah sadar." "Alhamdulillah ...." Ucapan syukur terlontar dari mulut semua orang. "Dokter sudah diberitahu?" Tanya Razzi. "Ya, dokter baru saja pergi setelah memeriksa Aman." Andri menganggukkan kepala. "Apa kata dokter?" Razzi kembali bertanya. "Aman masih harus menjalani perawatan cukup panjang. Aya, Alhamdulillah, Aya sudah bangun." Andri menyentuh pundak Aya. "Alhamdulillah, Paman." Aya berusaha tersenyum. "Dia ingin bertemu Aman," ucap Rara. "Masuklah," Andri membuka pintu ruang perawatan Aman. Rara, yang menggendong Rahmi, dan Razzi yang mendorong kursi roda Aya masuk ke dalam. Setelah mereka masuk, Vanda ke luar. Ia duduk di luar bersama Andri, Wira, Z

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN