"Abi. Apa maksud Daddy?" Tanya Naya dengan pekikan, membuat Sheena langsung menatap Naya dengan dahi yang sudah dibasahi oleh keringat.
"Nay, ada apa? Apa Daddy menemukan keberadaan kita?" Tanya Sheena dengan anda berbisik, yang langsung mendapat anggukan cepat dari Naya, membuat Sheena langsung menelan air liurnya dengan susah payah, dan bahkan masih terasa tercekat di tenggorokan nya.
"Tetaplah di dalam kamar. Minta juga sama bibi Elis agar tidak keluar dari kamar, kalau bisa kalian tinggal satu kamar yang menurut kalian aman." Ujar Bagas tegas, lalu sambungan pun berakhir.
"Baik, Daddy." Lirih Naya pelan, masih menjawab meski Naya tahu sambungan sudah berakhir.
"Nay, jelasin dong gimana bisa Daddy Abi sudah tahu saja kalau kita ada di kota ini?" Tanya Sheena dengan raut wajah penuh
