20. menyusul Sheena ke Indonesia

1404 Kata

Namun ternyata, orang tersebut datang di waktu yang begitu sangat Vian hindari, membuat Vian langsung mengepalkan kedua tangannya dan bahkan sedikit memukul tangannya di aspal yang tidak berdosa. "Jangan mencampuri urusanku!" Ujar Vian datar tanpa melihat pada wanita yang baru saja berhasil memotong ucapannya, hingga Vian tidak bisa melanjutkan kalimatnya untuk Sheena. "Jangan mengemis kesempatan pada wanita yang tidak lagi memperdulikan dirimu, Vian. Lagi pula kamu tidak pantas memohon pada wanita seperti dia, keputusan dia sudah tepat, berpisah denganmu adalah jalan yang tepat, jadi jangan merendah diri hanya demi wanita yang tidak pantas kamu korbankan." Ujar ibu Sani, mama Vian. Yah, wanita yang dengan lantangnya meminta Vian berhenti memohon pada Sheena adalah ibu Sani, ibu dari Via

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN